Pola penjajahan Belanda dulu adalah dengan menguasai ekonomi khususnya rempah-rempah, mempekerjakan pribumi di bidang pekerjaan rendah, membayar "uang keamanan" kepada pemerintah, dan saat rakyat Indonesia terlena dan lengah, mulailah mereka sebarkan agama mereka,
Saat mereka melakukan kristenisasi, barulah rakyat membuka mata, melakukan perlawanan dengan bambu runcing sebagai senjata,
Kini pun sebenarnya Indonesia dalam proses jajahan yang nyata,
Penjajahan ekonomi yang dilakukan oleh etnis yang bukan asalnya dari Indonesia, namun mereka bukan pula peranakan Belanda,
Mereka adalah orang Asia juga, namun memiliki agama yang sama dengan penjajah Belanda,
Nah, ekonomi sudah mereka kuasai, politik sudah mulai mereka duduki, generasi muslim sudah mulai mereka murtadkan, namun sayang, umat masih menutup mata,
Entah karena memang tidak tahu, atau hanya pura-pura tidak tahu, padahal penjajah baru itu sudah mulai bergeriliya,
Saya hanya ingin berpesan, sebelum terlambat, lihatlah realita,
Berapa persen pertambangan yang benar-benar dimiliki oleh putra asli bangsa?
Berapa persen media komunikasi yang benar-benar dimiliki orang asli Indonesia?
Berapa persen perkebunan yang keuntungannya memang benar-benar digunakan untuk kemajuan negara?
Jika kurang dari 80%, maka sebenarnya kita telah dijajah sedikit demi sedikit, sehingga kita tidak menyadarinya,
Perkuat benteng diri, tolak kristenisasi, kalau bisa, usir saja penjajah baru itu sebelum mereka benar-benar menjajah Indonesia menggunakan senjata,
Semoga Allah jaga negara ini, yang diperjuangkan oleh ulama dan santri sehingga bisa merdeka,
Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik.. ^_^
Saat mereka melakukan kristenisasi, barulah rakyat membuka mata, melakukan perlawanan dengan bambu runcing sebagai senjata,
Kini pun sebenarnya Indonesia dalam proses jajahan yang nyata,
Penjajahan ekonomi yang dilakukan oleh etnis yang bukan asalnya dari Indonesia, namun mereka bukan pula peranakan Belanda,
Mereka adalah orang Asia juga, namun memiliki agama yang sama dengan penjajah Belanda,
Nah, ekonomi sudah mereka kuasai, politik sudah mulai mereka duduki, generasi muslim sudah mulai mereka murtadkan, namun sayang, umat masih menutup mata,
Entah karena memang tidak tahu, atau hanya pura-pura tidak tahu, padahal penjajah baru itu sudah mulai bergeriliya,
Saya hanya ingin berpesan, sebelum terlambat, lihatlah realita,
Berapa persen pertambangan yang benar-benar dimiliki oleh putra asli bangsa?
Berapa persen media komunikasi yang benar-benar dimiliki orang asli Indonesia?
Berapa persen perkebunan yang keuntungannya memang benar-benar digunakan untuk kemajuan negara?
Jika kurang dari 80%, maka sebenarnya kita telah dijajah sedikit demi sedikit, sehingga kita tidak menyadarinya,
Perkuat benteng diri, tolak kristenisasi, kalau bisa, usir saja penjajah baru itu sebelum mereka benar-benar menjajah Indonesia menggunakan senjata,
Semoga Allah jaga negara ini, yang diperjuangkan oleh ulama dan santri sehingga bisa merdeka,
Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik.. ^_^
No comments:
Post a Comment