Duta Cherbond - Demikian mulianya perempuan dalam Islam, maka didalam Al-Qur’an ada surah An-Nisa (perempuan). Tidak Cuma itu ada sekian banyak surah terkait perempuan, seperti surah Maryam. Padahal Maryam bukan nabi atau rasul pada masa itu. diluar itu Sayidina Umar bin Khattab memerintahkan pada perempuan supaya belajar surah An-Nur (cahaya), sebab didalamnya terdapat pelajaran bagi perempuan supaya terus bercahaya.
Dihadapan Allah kedudukan laki² dgn perempuan sama, yg membedakan hanyalah ketakwaan.
“Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik …” (Qs. An-Nahl: 97)
Perempuan mempunyai keistimewaan yg tidak dipunyai oleh kaum laki-laki. Keistimewaan itu yakni fitrah yg diberikan Allah ialah : haid, hamil, melahirkan & menyusui. Sehingga berbahagialah wahai perempuan sebab Allah sudah menciptakan kita ke bumi ini dgn keistimewaannya.
Rasulullah ﷺ ketika periode hidupnya dikelilingi oleh wanita² hebat & tangguh. Bahkan dikala ajal menjemput rosulullah beliau bersama perempuan hebat & tangguh tersebut. Sebab sesungguhnya keberhasilan dakwah yg dilakukan Rasulullah ﷺ, ada peran perempuan pula didalamnya. Ada ungkapan yg menyampaikan,
“Di balik pria yg hebat, tentu ada perempuan yg hebat juga di belakangnya.”
Sayidina Umar ibn Khattab pun sempat menyampaikan,
“Laki-laki sukses itu dipandang dari dua perihal, yg pertama siapa ibunya & yg kedua siapa istrinya.”
Siapa saja perempuan hebat & tangguh yg dekat bersama Rasulullah ﷺ? Ada sekian nama perempuan yg setia dengan Rasulullah ﷺ di jalan dakwah diantaranya :
1. Aminah Binti Wahab Ibunda Rasulullah ﷺ
Dialah Aminah binti Wahab. Ibunda Rasulullah Muhammad ﷺ yg diutus Allah sbg rahmat semua alam. Layaklah baginya kemuliaan & kebanggaan yg tak akan dipungkiri, bahwa Allah Swt memilihnya sbg ibu seseorang Rasul mulia & nabi yg terakhir.
seseorang perempuan berhati mulia juga sebagai pemimpin para ibu. seseorang ibu yg sudah menganugerahkan anak tunggal yg mulia pembawa risalah yg lurus & kekal. Rasul yg bijak pun pembawa hidayah.
2. Khadijah binti Khuwailid Isteri Pertama Rasulullah ﷺ
Beliau merupakan seorang janda & saudagar yg kaya raya. Beliau mempercayakan usahanya pada Rasulullah ﷺ. yakni Isteri pertama Rasulullah ﷺ. Perempuan mula-mula yg mengimani Rasulullah ﷺ dikala belum ada orang yg beriman. Satu Orang yg rela mengeluarkan semua hartanya demi menegakkan kalimat tauhid. Yg setia menemani Rasulullah diwaktu masa² susah dipermulaan dakwah. Jadi sahabat setia kala kesusahan menghampiri Rasulullah ﷺ. Dirinya pun pernah menyelimuti Rasulullah ﷺ kala Rasulullah gemetar & menggigil ketika menerima wahyu perdana yg turun melalui malaikat Jibril as. Beliau ialah Khadijah binti Khuwailid.
Khadijah binti Khuwailid, umahatul mukminin. Ibunda orang² yg beriman. Seseorang perempuan yg mempunyai ruangan special di hati Rasulullah ﷺ. Sampai² Aisyah Ra pernah cemburu padanya :
“Aku tak cemburu pada satu orang dari istri²-nya seperti saya cemburu pada Khadijah, biarpun saya tak mengenalnya. Tapi Nabi sering mengingatinya & kadang² beliau menyembelih kambing, memotong-motongnya & membagi-bagikannya pada sahabat ² Khadijah”.(HR. Al-Bukhari)
Dalam sebuah hadist Rasulullah ﷺ bersabda :
“Allah tak sempat memberiku pengganti yg lebih baik daripada Khadijah, dirinya yang beriman kepadaku saat seluruhnya ingkar. Dirinya pula yang memercayaiku disaat seluruh orang mendustakanku, beliau yg memberiku harta dikala seluruhnya orang malas memberikan & darinya Allah memberiku keturunan, sesuatu yang tak Beliau anugerahkan dari istri² ku yang lain.” (HR. Ahmad)
3. Fatimah Az-Zahra binti Muhammad ﷺ
Satu Orang putri yg lahir dari rahim perempuan paling baik yakni Khadijah ra. Satu Orang anak dari rasul Allah ialah Muhammad ﷺ. Sosok perempuan yg amat sangat zuhud dgn kenikmatan duniawi.
Dirinya pula yg menghibur Nabi diwaktu kehilangan Khadijah. Ibu dari Al-Mujtaba Hasan & asy -Syahid Husein. Dialah Fatimah Az-Zahra binti Muhammad ﷺ.
Sejak kecil dirinya turut merasakan beratnya dakwah ayahandanya Rasulullah ﷺ. Tangan kecilnya yg kecil rela membersihkan kotoran unta dari punggung Rasulullah sambil menangis. Kala muda Fatimah belia ikut merasakan kesusahan yg dialami kaum muslimin disaat pemboikotan kaum kafir. Beliau pula merasakan kekurangan makanan sehingga membuatnya sakit. Dirinya pula membersihkan darah yg mengucur dari kepala Rasulullah ﷺ kala terjadinya Perang Uhud.
Sayidina Ali bin Abi Thalib Ra, pemuda yg disebut Rasulullah “Engkau bagian dariku, & saya bagian darimu” yg menikahi Fatimah. Sayidina Ali ra menikahi Fatimah mas kawinnya cuma satu buah rompi perang. Namun dirinya terus ridho dgn kehidupannya. Terbiasa bekerja sendiri, menggiling tepung hingga telapak tangannya kapalan. Memanggul air sehingga berbekas di punggungnya, membersihkan rumah sampai pakaiannya penuh debu & menyalakan tungku hingga membuat pakaiannya penuh arang.
Sempat suatu hri dia datang kepada Rasulullah utk meminta satu orang pembantu, namun malah nasihat yg beliau temukan,
“Maukah saya ajarkan terhadap kalian yg lebih baik dari apa yg kalian minta tadi? Kalau hendak tidur, bacalah takbir 34 kali, tasbih 33 kali & tahmid 33 kali. Ini lebih baik dari satu orang pembantu”, ujar Rasulullah.
Fatimah pemimpin perempuan sedunia, menerima dgn lapang hati. Masihlah bersyukur pada Allah dgn kehidupannya yg teramat sederhana.
4. Aisyah binti Abu Bakar Siddiq Ra
Siapa yg tak kenal sosoknya? Dirinya salah satu istri kesayangan Rasulullah ﷺ. Satu perihal yg jadi kecintaan Rasulullah ﷺ ialah kecerdasan & keluasan wawasannya. Kecerdasan yg yg dimilikinya, akhirnya menjadikan dirinya sebagai rujukan bermacam ilmu. Salah satunya sbg perawi hadis. Dialah Aisyah Ra binti Abu Bakar Siddiq Ra.
Aisyah ialah sosok yg menyenangkan, lantaran kecerdasannya & kelincahannya. Beliau tidak jarang mendampingi Rasulullah dikala perang. Diwaktu Rasulullah ﷺ sakit sekembalinya dari haji Wada’ & merasa bahwa ajalnya telah dekat, ia dulu berkeliling pada istri-istrinya sama seperti biasa. Pada waktu membagi jatah giliran terhadap istri-istrinya itu ia senantiasa tanya :
“Di mana aku besok?”
“Di mana aku lusa?”
Ini mengisyaratkan bahwa dia mau langsung sampai kepada hri giliran Aisyah. Istri Nabi yg lain juga mampu mendalami hal tersebut & merelakan Nabi utk tinggal di tempat istri yg mana yg dia sukai selagi sakit, maka mereka semuanya bicara : ”Ya Rasulullah ﷺ, kami ridho mengiklaskan jatah giliran, kami pada ‘Aisyah.”
Dan akhirnya Rasul ﷺ wafat dalam dekapan Aisyah,
”Ketika tiba hari-hariku dia diwafatkan oleh Allah kala sedang rebah diantara dada & leherku setelah itu dia dimakamkan di dalam rumahku.” (HR. Bukhari).
Tidak Sedikit hadist yg diriwayatkan oleh Aisyah. Aisyah Ra menempati posisi ke 4 dalam hal perawi hadist. Dirinya meriwayatkan hadist dari Rasulullah jumlahnya 2210 hadist dari jumlah tersebut 174 hadist Muttafakun Alaihi, 64 hadist diriwayatkan Bukhori & 68 Hadist diriwayakan Muslim.
“Apabila ada suatu permasalahan yg tak didapati di zaman sahabat, sehingga kami tanya pada Aisyah, & kami mendapati ilmu dari dia.” (Al-Hadits)
Itulah beberapa perempuan yg sempat mendampingi Rasulullah ﷺ semasa hidupnya. Mereka merupakan perempuan hebat & tangguh.
Banyak faktor yg mampu kita diteladani dari sosok perempuan tersebut, seperti Aminah ibunda Rasulullah yg sudah melahirkan tidak dengan didampingi seseorang suami. Itu adalah hal yg berat. Tetapi ia dapat melewatinya. Ini wujud ketegaran satu orang ibu. Atau ketaatan isteri Khajidah kepada suaminya. Sosok Perempuan yg teramat zuhud pun satu orang anak yg berbakti terhadap orang sepuh seperti Fatimah Az Zahra. Menjadi isteri yg cerdas & menyenangkan seperti Aisyah Ra.
Kita tinggal pilih kita bakal menjadi perempuan seperti apa? Mereka adalah perempuan yg sanggup menjadi suri tauladan kita.
No comments:
Post a Comment