Wednesday, August 6, 2014

Kemenangan Hakiki

Menyambut hari kemenangan bagi umat Islam, ada baiknya kita evaluasi kembali bagaimana kita memandang kemenangan,
Karena kemenangan sejati bukan sekedar lengkap berpuasa selama sebulan,

Kemenangan adalah saat kebahagiaan akhirat dan kesuksesan dunia berjalan beriringan,

Kemenangan adalah saat syariat dijadikan patokan halal-haram, boleh-tidak boleh dalam perkonomian dan sosial kemasyarakatan,

Kemenangan adalah saat pendidikan agama primer (akidah, fikih, akhlak) tidak hanya diajarkan di pesantren, namun diajarkan di seluruh sekolah yang memiliki murid muslim, kalau perlu UN-nya diadakan,

Kemenangan adalah saat umat Islam tidak saling tuduh, namun bersatu, buka mata, menyadari siapa kawan, siapa lawan,

Kemenangan adalah bahwa kita, muslim Indonesia, berdaulat di tanah kita, tidak didikte asing, meski si asing itu berkewarganegaraan Indonesia, padahal cintanya pada tanah ini patut dipertanyakan,

Kemenangan adalah saat para orang tua tenang melepas anak-anaknya ke sekolah, karena tak ada lagi ospek s***an, tak ada lagi pedofil berkeliaran,

Kemenangan adalah saat F*I tak perlu lagi melakukan sweeping karena pemerintah sudah menyingkirkan segala sarana kemaksiatan,

Kemenangan bukanlah mengejar akhirat dengan sekedar doa dan wirid-wiridan,

Kemenangan adalah keseimbangan,

Kemenangan adalah saat kita dipimpin oleh pribadi taat, cerdas, kuat dan beriman,

Kemenangan bukan berpikir sempit dan egois, "Saya tidak peduli persatuan dan kejayaan umat, yang penting ibadah bisa saya jalankan,"

Namun kemenangan adalah berpikir jauh serta mengusahakan kesuksesan merata keseluruhan,

Semoga kemenangan sempurna bisa kita dapatkan,

Taqabbalallahu minna wa minkum, jika ada kesalahan yang disengaja maupun yang tidak, semoga kita bisa saling memaafkan,

Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik.. ^_^

No comments:

Post a Comment