بسم الله الرحمن الر حيم
إن الحمد لله نحمده تعالى ونستعينه ونستغفره ، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا ، من يهديه الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له ، واشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له ، واشهد أن محمد عبده ورسوله
{يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون} سورة: آل عمران– الآية: 102
OLEH:AL FADHIL USTAZ MUHAMAD NAJIB SANURICiri-Ciri Fisik Imam Mahdi, Lamanya Memerintah, Keadaan di Zamannya
Sabda Nabi SAW "Jika kamu semua melihat Panji-panji Hitam datang dari arah Khurasan, maka sambutlah ia walaupun kamu terpaksa merangkak di atas salji. Sesungguhnya di tengah-tengah panji-panji itu ada Khalifah Allah yang mendapat petunjuk ". Maksudnya ialah al-Mahdi. (Ibn Majah, Abu Nuaim & Al-Hakim)
Nama wilayah ini selama kekhalifahan pada 750 CE. Khurasan adalah bagian dari Persia (dalam kekuningan ). Di sebelah timur adalah Hind (Sind), yang terhubung budaya sebagian besar dengan India (Hindustan).
Nama “Khorasan” berasal dari Persia Tengah khor (berarti “matahari”) dan asan (atau ayan secara harfiah berarti “datang” atau “datang” atau “akan datang”), maka berarti “tanah di mana matahari terbit”.
Hadits Rasullah SAW mengenai pemuda ini diriwayatkan dari Ibnu Umar RA, bahwa pada suatu hari Rasulullah SAW, sambil memegang tangan Saidina Ali RA, beliau bersabda : “Akan keluar dari sulbi ini seorang pemuda yang memenuhi bumi ini dengan keadilan. Maka apabila kamu menyakini demikian itu hendaklah bersama Pemuda Bani Tamim itu. Sesungguhnya dia datang dari sebelah Timur dan dialah pemegang panji-panji Al Mahdi.” (Hadis riwayat At Tabrani).
Adakah di Malaysia..berdasarkn geografi bumi malaysia ditengah2 antara benua2 seperti tulang sulbi manusia dn tanah islam paling timur...
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Al-Mahdi itu dari keturunanku, lebar dahinya dan mancung hidungnya. Ia memenuhi bumi dengan kejujuran dan keadilan sebagaimana sebelumnya bumi dipenuhi dengan kezhaliman dan penganiayaan. Ia berkuasa selama tujuh tahun. ” [HR. Abu Dawud 11:375 dan Al Hakim dari Abi Sa'id Al Khudri. Berkata Ibn Qayyim Al Jauziyyah dalam kitab Al Manar Al Munif: "Sanadnya adalah baik"/ Hadits ini dihasankan oleh Al Albani dalam Kitab Takhrijul Misykat dan Shahih Al Jami'].
Telah bersabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam “Sungguh bumi ini akan dipenuhi oleh kezhaiman dan kesemena-menaan. Dan apabila kezhaliman serta kesemena-menaan itu telah penuh, maka Allah Subhanahu wa Ta’ala akan mengutus seorang laki-laki yang berasal dari umatku, namanya seperti namaku, dan nama bapaknya seperti nama bapakku (Muhammad bin ‘Abdullah). Maka ia akan memenuhi bumi dengan keadilan dan kemakmuran sebagaimana ia (bumi) telah dipenuhi sebelum itu oleh kezhaliman dan kesemena-menaan. Di waktu itu langit tidak akan menahan setetes pun dari tetesan airnya, dan bumi pujn tidak akan menahan sedikitpun dari tanaman-tanamannya. Maka ia akan hidup bersama kamu selama 7 tahun atau 8 tahun, dan paling lama 9 tahun.” [HR. Thabrani, Al Bazzar dan Abu Nu'aim. Imam Suyuthi telah menunjukkan akan kesahihannya dalam Kitab Al Jami'. Dishahihkan juga oleh Al-Bani dalam kitab As Silsilah Ash Shahihah nomor 1529]
Telah bersabda Rasulullah Shalallhu ‘alaihi wasallam, “Mahdi berasal dari umatku, yang akan diishlah oleh Allah dalam satu malam.” [HR. Ahmad dalam Musnad dan Ibn Majah dalam Sunannya dari 'Ali Radhiallahu 'anhu. Juga dishahihkan oleh syaikh Ahmad Syakir ketika memberikan komentarnya dalam Musnad Ahmad. Serta dishahihkan Al Albani dalam Ash Shahihah nomor 237]
Telah bersabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, “Mahdi berasal dari umatku, dari keturunan anak cucukku.”[HR. Abu Dawud, Ibnu Majah dan Al Hakim dari Ummu Salamah, Imam Suyuthi menunjukkan akan keshahihannya, dalam Kitab Jami'. Telah berkata Al Albani, "Sanadnya baik, dimana semua perawinya adalah tsiqah, dan ia punya banyak penguat (saksi)." Lihat pula dalam kitab As Silsilah Ash Shahihah, 1:108. Pembicaraan tentang hadist ini adalah panjang, maka bagi siapa yang ingin mengetahui lebih mendalam, silakan merujuk kepada referensi yang ada tersebut].
Telah bersabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, “Pada akhir zaman akan muncul seorang khalifah yang berasal dari umatku, yang akan melimpahkan harta kekayaan selimpah-limpahnya. Dan ia sama sekali tidak akan menghitung-hitungnya.”[HR. Ahmad dalam Musnadnya, dan oleh Muslim dalam Shahihnya dari hadits Jabir bin 'Abdullah serta Abi Sa'id Al Khudri]
Rasulullah saw bersabda, “Tidak tersisa di dunia ini, kecuali ada suatu hari yang akan dipanjangkan Allah hingga Ia mengutus seseorang dariku atau ahli bait, namanya sesuai dengan namaku, nama ayahnya sama dengan nama ayahku, dia akan memenuhi bumi dengan keadilan sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kezhaliman.” [HR. Tirmidzi, Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad. As-Suyuthi mengatakan hadits ini hasan)
Ibnu Katsir berkata, "Dia bernama Muhammad bin Abdullah Al Alawi Al Fatimi Al Hasani." [Al Fitan wa Malahim: 29]
As Samhudi berkata, “Dari beberapa penjelasan hadits atas tersebut ditetapkan bahwa Al-Mahdi merupakan keturunan Fatimah, sedang dalam sunan Abu Dawud disebutkan bahwa dia anak keturunan Hasan yang meninggalkan kekhalifahan karena Allah dan belas kasih kepada umatnya.” [Faidhul Qadir: 6/279]
Muhammad bin Abdillah Al-Mahdi adalah seorang pemuda yang usianya hampir mencapai empat puluh tahun, warna kulitnya coklat, dahinya lebar, hidungnya mancung, bagian tengahnya agak cembung dan indah dilihat. Gigi serinya berkilat indah, berjenggot tebal, pada pipinya ada tahi lalat. Wajahnya seperti bintang bercahaya. Postur tubuhnya tegap dan tergolong pria yang memiliki daging sedikit (tidak gemuk). Bicaranya gagap, jika ucapannya lambat, ia memukul paha kirinya dengan tangan kanannya, sehingga ucapannya menjadi lancar. Sifat-sifat di atas termuat dalam beberapa hadits shahih, namun sebagian hanya tercantum dalam atsar yang masih diperselisihkan sanadnya. [Di antaranya adalah tentang sifat beliau "jika berbicara gagap dan ia memukul paha kirinya dengan tangan kanannya sehingga ucapannya menjadi lancar" Riwayat ini sangat lemah, karena perawi-perawi lemah, diantaranya Al-Walid, Risydin, Ibnu Lahi'ah dan Maimun Al Qaddah sehingga tidak mungkin dijadikan hujjah]
HADIS RASULULLAH BEKAITAN TANDA KIAMAT - PANJI HITAM UFUK TIMUR
Apakah Panji Hitam Ufuk Timur? Mungkin ramai antara kita yang masih belum mengetahui apakah Panji Hitam Ufuk Timur. Ok, di sini saya boleh ringkaskan Panji Hitam Dari Timur adalah tentera Imam Mahdi yang akan memperjuangkan Islam di akhir zaman. Tentera ini tidak akan kalah kerana mendapat perlindungan dari Allah. Tentera ini juga akan menghapuskan Yahudi laknatullah yang membunuh ramai umat Islam masa kini. Tentera ini akan dipimpin oleh Al-Mahdi. Sekiranya ianya datang pada masa kita sama-samalah kita berjuang di jalan Allah. Di sini saya postkan hadis-hadis Rasullulah tentang Panji-panji Hitam Dari Timur.
1. Sabda Nabi SAW:
Al-Mahdi akan datang setelah muncul Panji-panji Hitam dari sebelah Timur yang mana pasukan itu selalu tidak pernah kalah dengan pasukan mana pun. (Ibnu Majah)
2. Sabda Nabi SAW:
Orang ramai daripada Timur akan muncul, kemudian menyerahkan kekuasaannya kepada al-Mahdi.
3. Sabda Nabi SAW:
Panji-panji Hitam akan keluar dari Khurasan (Setelah Pemuda Bani Tamim bertemu al-Haris Harras dan pada masa itu juga kawan-kawan al-Mahdi (tentera-tenteranya) keluar menuju Baitulmaqdis.
4. Sabda Nabi SAW:
Al-Mahdi akan dibaiat di antara Hajar Aswad dan Makam Ibrahim oleh sejumlah orang yang mengikuti Perang Badar (iaitu Pemuda Bani Tamim dan pasukannya), kemudian datang kumpulan orang dari Iraq, dan para Wali Abdal dari penduduk Syam untuk berikrar kepadanya. Dan akan datang pula pasukan daripada Syam (sufyani) yang kemudiannya ditelan bumi di al-Baidak dekat Zul Hulaifah. Semuanya binasa melainkan si pembawa berita sahaja. (Abu Daud & Al-Hakim)
5. Sabda Nabi SAW:
Tiga ratus empat belas orang yang di antaranya adalah perempuan, bergabung dengan al-Mahdi yang akan bertindak ke atas setiap pemimpin yang berbuat zalim dan menegakkan keadilan seperti yang diharap-harapkan oleh semua orang. Setelah itu, tidak ada kebaikan lagi di muka bumi ini yang melebihi kebaikan pada masa al-Mahdi.
6. Sabda Nabi SAW:
Pembawa bendera al-Mahdi adalah seorang lelaki daripada suku Tamim yang datang dari Timur.
7. Sabda Nabi SAW:
Jika kamu semua melihat Panji-panji Hitam datang dari arah Khurasan, maka sambutlah ia walaupun kamu terpaksa merangkak di atas salji. Sesungguhnya di tengah-tengah panji-panji itu ada Khalifah Allah yang mendapat petunjuk. Maksudnya ialah al-Mahdi.
(Ibnu Majah, Abu Nuaim & Al-Hakim)
8. Sabda Nabi SAW:
Sebelum al-Mahdi (muncul), As-Sufyani akan muncul dengan 360 pasukan berkuda. Kemudian dengan diiringi 30,000 pasukan yang dipimpin oleh Kalb, iaitu bapa saudaranya. As-Sufyani kemudian mengerahkan askarnya ke Iraq. Dalam serangan ini, 100,000 orang terbunuh di Zaura iaitu suatu bandar di Timur. Setelah itu mereka menyerang Kufah pula. Ketika itu muncullah Panji-panji (Hitam) dari Timur. Lantas ada satu pertanyaan, wahai Rasullulah, bagaimana kami dapat mengenalinya? Nabi SAW menjawab, Dia adalah dari keturunanku, perawakannya mirip kepada Bani Israel, seolah-olah wajahnya bercahaya-cahaya laksana bintang, pipi kanannya bertahi lalat hitam. Dia tampan orangnya, yang berusia 40 tahun. Dia akan didatangi oleh Wali-wali Abdal dari Syam, tokoh-tokoh Nujabat dari Mesir, Asoib dari Timur dan para pengikutnya.
9. Sabda Nabi SAW:
Sentiasa akan ada satu toifah dari kalangan umatku yang sanggup menzahirkan kebenaran. Mereka tidak dapat dirosakkan (dikalahkan) oleh orang-orang yang menentangnya, hinggalah datang perintah Allah (hari kiamat).
10. Sabda Nabi SAW:
Dari Ibnu Masud RA, katanya, ketika kami berada di sisi Rasullulah SAW, tiba-tiba datang sekumpulan anak muda dari kalangan Bani Hasyim. Apabila terlihat mereka, maka kedua-dua mata banginda SAW dilinangi air mata dan wajah baginda berubah. Aku pun bertanya, Mengapakah kami melihat pada wajah Tuan sesuatu yang tidak kami sukai? Baginda menjawab, Kami Ahlul Bait telah Allah pilih untuk kami akhirat lebih dari dunia. Kaum kerabatku akan menerima bencana dari penyingkiran selepasku kelak sehinggalah datang suatu kaum dari Timur yang membawa bersama-sama mereka Panji-panji Hitam. Mereka meminta kebaikan tetapi tidak diberikannya, maka mereka pun berjuang dan beroleh kejayaan lalu diberikanlah apa yang mereka minta itu tetapi mereka tidak menerima sehinggalan mereka menyerahkannya kepada seorang lelaki dari kaum kerabatku yang akan memenuhkan bumi ini dengan keadilan seperti halnya bumi ini dipenuhi dengan kedurjanaan sebelumnya. Sesiapa yang sempat menemuinya, maka datangilah mereka itu, walaupun terpaksa merangkak di atas salji. Sesungguhnya dia adalah al-Mahdi. (Ibnu Majah)
11. Sabda Nabi SAW:
Daripada al-Hasan, bahawa Nabi SAW menyebut bala yang akan menimpa kaum keluarganya, hinggalah Allah mengutuskan Panji-panji Hitam dari Timur. Sesiapa yang menolongnya akan ditolong pula oleh Allah. Sesiapa yang menghinanya akan dihinakan pula oleh Allah, hinggalah mereka mendatangi seorang lelaki yang namanyna seperi nama aku. Mereka pun melantiknya memimpin mereka, maka Allah pun membantu dan menolongnya. (Nuaim bin Hammad)
12. Sabda Nabi SAW:
Akan datang Panji-panji Hitam dari Timur, seolah-olah hati mereka adalah kepingan-kepingan besi. Sesiapa mendengar tentang mereka, hendaklah datang kepada mereka dan berbaiatlah kepada mereka, sekalipun merangkak di atas salji. (Al-Hafiz Abu Naim)
13. Sabda Nabi SAW:
Akan keluar seorang lelaki dari seberang sungai yang dikatakan Al-Haris bin Harras, yang di hadapannya ada seorang lelaki yang dikatakan al-Mansur, dialah yang akan memudahkan urusan atau membela keluarga Nabi SAW seperti pihak Quraisy yang membela Rasulullah SAW. Wajib setiap mukmin menolongnya atau baginda bersabda, Wajib setiap orang mukmin menerimanya. (Abu Daud, an-NasaâI, al-Baihaqi & al-Husin)
14. Sabda Nabi SAW:
Sesungguhnya ketika zahir al-Mahdi, menyerulah malaikat dari atas kepalanya, Ini al-Mahdi Khalifah Allah, maka kamu ikutilah dia. Seluruh manusia tunduk dan patuh kepadanya dan mengecapi kasih sayangnya. Sesungguhnya al-Mahdi itu menguasai Timur dan Barat. Dan adalah yang berbaiat kepadanya di antara Rukun dan Maqam, yang pertama adalah sejumlah pasukan Badar (314 orang). Kemudian Abdal dari Syam mendatanginya, dikuti oleh Nujabak dari Mesir dan Asoib dari Timur. Setelah itu Allah mengutuskan kepadanya tentera dari Khurasan dengan Panji-panji Hitam dan mereka menuju ke Syam. Allah menutus kepadanya 3,000 malaikat dan ahli (Ashabul) Kahfi adalah antara pembantunya.
15. Sabda Nabi SAW:
Sesiapa yang berpegang (teguh) dengan sunnahku ketika umatku sedang rosak, baginya seratus pahala syahid. (Iman Muslim)
16. Sabda Nabi SAW:
Ada tiga orang adik-beradik yang saling berperang sesama sendiri berhampiran tempat simpanan Kaabah kamu. Ketiga-tiganya adalah anak seorang khalifah. Kemudian tidak seorang pun antara mereka yang menjadi khalifah. Kemudian muncullah Bendera Hitam dari arah Timur, lalu mereka membunuh kamu semua (yang sedang berperang saudara itu) dengan satu pembunuhan yang (sangat banyak) belum pernah berlaku sebelum ini oleh sesuatu kaum. Kemudia baginda menuturkan sesuatu yang tidak saya ingatinya. Kemudian baginda bersabda, apabila kamu semua melihatnya, hendaklah berbaiat kepadanya walaupun terpaksa merangkak di atas salji kerana dia adalah Khalifah Allah, iaitu al-Mahdi. (Ibnu Majah)
17. Sabda Nabi SAW:
Akan ada orang-orang yang keluar dari sebelah Timur, lalu mereka mempersiapkan segala urusan untuk al-Mahdi, yakin pemerintahnya. (Ibnu Majah)
18. Sabda Nabi SAW:
Apabila keluar Panji-panji Hitam dari arah Khurasan, tidak akan ada sesuatu apa pun yang dapat menolaknya hinggalah dipacakkan di Ilya. (At-Tarmizi)
Al-Mahdi akan datang setelah muncul Panji-panji Hitam dari sebelah Timur yang mana pasukan itu selalu tidak pernah kalah dengan pasukan mana pun. (Ibnu Majah)
2. Sabda Nabi SAW:
Orang ramai daripada Timur akan muncul, kemudian menyerahkan kekuasaannya kepada al-Mahdi.
3. Sabda Nabi SAW:
Panji-panji Hitam akan keluar dari Khurasan (Setelah Pemuda Bani Tamim bertemu al-Haris Harras dan pada masa itu juga kawan-kawan al-Mahdi (tentera-tenteranya) keluar menuju Baitulmaqdis.
4. Sabda Nabi SAW:
Al-Mahdi akan dibaiat di antara Hajar Aswad dan Makam Ibrahim oleh sejumlah orang yang mengikuti Perang Badar (iaitu Pemuda Bani Tamim dan pasukannya), kemudian datang kumpulan orang dari Iraq, dan para Wali Abdal dari penduduk Syam untuk berikrar kepadanya. Dan akan datang pula pasukan daripada Syam (sufyani) yang kemudiannya ditelan bumi di al-Baidak dekat Zul Hulaifah. Semuanya binasa melainkan si pembawa berita sahaja. (Abu Daud & Al-Hakim)
5. Sabda Nabi SAW:
Tiga ratus empat belas orang yang di antaranya adalah perempuan, bergabung dengan al-Mahdi yang akan bertindak ke atas setiap pemimpin yang berbuat zalim dan menegakkan keadilan seperti yang diharap-harapkan oleh semua orang. Setelah itu, tidak ada kebaikan lagi di muka bumi ini yang melebihi kebaikan pada masa al-Mahdi.
6. Sabda Nabi SAW:
Pembawa bendera al-Mahdi adalah seorang lelaki daripada suku Tamim yang datang dari Timur.
7. Sabda Nabi SAW:
Jika kamu semua melihat Panji-panji Hitam datang dari arah Khurasan, maka sambutlah ia walaupun kamu terpaksa merangkak di atas salji. Sesungguhnya di tengah-tengah panji-panji itu ada Khalifah Allah yang mendapat petunjuk. Maksudnya ialah al-Mahdi.
(Ibnu Majah, Abu Nuaim & Al-Hakim)
8. Sabda Nabi SAW:
Sebelum al-Mahdi (muncul), As-Sufyani akan muncul dengan 360 pasukan berkuda. Kemudian dengan diiringi 30,000 pasukan yang dipimpin oleh Kalb, iaitu bapa saudaranya. As-Sufyani kemudian mengerahkan askarnya ke Iraq. Dalam serangan ini, 100,000 orang terbunuh di Zaura iaitu suatu bandar di Timur. Setelah itu mereka menyerang Kufah pula. Ketika itu muncullah Panji-panji (Hitam) dari Timur. Lantas ada satu pertanyaan, wahai Rasullulah, bagaimana kami dapat mengenalinya? Nabi SAW menjawab, Dia adalah dari keturunanku, perawakannya mirip kepada Bani Israel, seolah-olah wajahnya bercahaya-cahaya laksana bintang, pipi kanannya bertahi lalat hitam. Dia tampan orangnya, yang berusia 40 tahun. Dia akan didatangi oleh Wali-wali Abdal dari Syam, tokoh-tokoh Nujabat dari Mesir, Asoib dari Timur dan para pengikutnya.
9. Sabda Nabi SAW:
Sentiasa akan ada satu toifah dari kalangan umatku yang sanggup menzahirkan kebenaran. Mereka tidak dapat dirosakkan (dikalahkan) oleh orang-orang yang menentangnya, hinggalah datang perintah Allah (hari kiamat).
10. Sabda Nabi SAW:
Dari Ibnu Masud RA, katanya, ketika kami berada di sisi Rasullulah SAW, tiba-tiba datang sekumpulan anak muda dari kalangan Bani Hasyim. Apabila terlihat mereka, maka kedua-dua mata banginda SAW dilinangi air mata dan wajah baginda berubah. Aku pun bertanya, Mengapakah kami melihat pada wajah Tuan sesuatu yang tidak kami sukai? Baginda menjawab, Kami Ahlul Bait telah Allah pilih untuk kami akhirat lebih dari dunia. Kaum kerabatku akan menerima bencana dari penyingkiran selepasku kelak sehinggalah datang suatu kaum dari Timur yang membawa bersama-sama mereka Panji-panji Hitam. Mereka meminta kebaikan tetapi tidak diberikannya, maka mereka pun berjuang dan beroleh kejayaan lalu diberikanlah apa yang mereka minta itu tetapi mereka tidak menerima sehinggalan mereka menyerahkannya kepada seorang lelaki dari kaum kerabatku yang akan memenuhkan bumi ini dengan keadilan seperti halnya bumi ini dipenuhi dengan kedurjanaan sebelumnya. Sesiapa yang sempat menemuinya, maka datangilah mereka itu, walaupun terpaksa merangkak di atas salji. Sesungguhnya dia adalah al-Mahdi. (Ibnu Majah)
11. Sabda Nabi SAW:
Daripada al-Hasan, bahawa Nabi SAW menyebut bala yang akan menimpa kaum keluarganya, hinggalah Allah mengutuskan Panji-panji Hitam dari Timur. Sesiapa yang menolongnya akan ditolong pula oleh Allah. Sesiapa yang menghinanya akan dihinakan pula oleh Allah, hinggalah mereka mendatangi seorang lelaki yang namanyna seperi nama aku. Mereka pun melantiknya memimpin mereka, maka Allah pun membantu dan menolongnya. (Nuaim bin Hammad)
12. Sabda Nabi SAW:
Akan datang Panji-panji Hitam dari Timur, seolah-olah hati mereka adalah kepingan-kepingan besi. Sesiapa mendengar tentang mereka, hendaklah datang kepada mereka dan berbaiatlah kepada mereka, sekalipun merangkak di atas salji. (Al-Hafiz Abu Naim)
13. Sabda Nabi SAW:
Akan keluar seorang lelaki dari seberang sungai yang dikatakan Al-Haris bin Harras, yang di hadapannya ada seorang lelaki yang dikatakan al-Mansur, dialah yang akan memudahkan urusan atau membela keluarga Nabi SAW seperti pihak Quraisy yang membela Rasulullah SAW. Wajib setiap mukmin menolongnya atau baginda bersabda, Wajib setiap orang mukmin menerimanya. (Abu Daud, an-NasaâI, al-Baihaqi & al-Husin)
14. Sabda Nabi SAW:
Sesungguhnya ketika zahir al-Mahdi, menyerulah malaikat dari atas kepalanya, Ini al-Mahdi Khalifah Allah, maka kamu ikutilah dia. Seluruh manusia tunduk dan patuh kepadanya dan mengecapi kasih sayangnya. Sesungguhnya al-Mahdi itu menguasai Timur dan Barat. Dan adalah yang berbaiat kepadanya di antara Rukun dan Maqam, yang pertama adalah sejumlah pasukan Badar (314 orang). Kemudian Abdal dari Syam mendatanginya, dikuti oleh Nujabak dari Mesir dan Asoib dari Timur. Setelah itu Allah mengutuskan kepadanya tentera dari Khurasan dengan Panji-panji Hitam dan mereka menuju ke Syam. Allah menutus kepadanya 3,000 malaikat dan ahli (Ashabul) Kahfi adalah antara pembantunya.
15. Sabda Nabi SAW:
Sesiapa yang berpegang (teguh) dengan sunnahku ketika umatku sedang rosak, baginya seratus pahala syahid. (Iman Muslim)
16. Sabda Nabi SAW:
Ada tiga orang adik-beradik yang saling berperang sesama sendiri berhampiran tempat simpanan Kaabah kamu. Ketiga-tiganya adalah anak seorang khalifah. Kemudian tidak seorang pun antara mereka yang menjadi khalifah. Kemudian muncullah Bendera Hitam dari arah Timur, lalu mereka membunuh kamu semua (yang sedang berperang saudara itu) dengan satu pembunuhan yang (sangat banyak) belum pernah berlaku sebelum ini oleh sesuatu kaum. Kemudia baginda menuturkan sesuatu yang tidak saya ingatinya. Kemudian baginda bersabda, apabila kamu semua melihatnya, hendaklah berbaiat kepadanya walaupun terpaksa merangkak di atas salji kerana dia adalah Khalifah Allah, iaitu al-Mahdi. (Ibnu Majah)
17. Sabda Nabi SAW:
Akan ada orang-orang yang keluar dari sebelah Timur, lalu mereka mempersiapkan segala urusan untuk al-Mahdi, yakin pemerintahnya. (Ibnu Majah)
18. Sabda Nabi SAW:
Apabila keluar Panji-panji Hitam dari arah Khurasan, tidak akan ada sesuatu apa pun yang dapat menolaknya hinggalah dipacakkan di Ilya. (At-Tarmizi)
No comments:
Post a Comment